Cari Blog Ini

Minggu, 25 Maret 2012

Desain Grafis

Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam disain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. disain grafis diterapkan dalam disain komunikasi dan fine art. Seperti jenis disain lainnya, disain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin ilmu yang digunakan (disain).
Seni disain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak....

Rabu, 07 Maret 2012

Sejarah Batik Indonesia



Batik secara historis berasal dari zaman nenek moyang yang dikenal sejak abad XVII yang ditulis dan dilukis pada daun lontar. Saat itu motif atau pola batik masih didominasi dengan bentuk binatang dan tanaman. Namun dalam sejarah perkembangannya batik mengalami perkembangan, yaitu dari corak-corak lukisan binatang dan tanaman lambat laun beralih pada motif abstrak yang menyerupai awan, relief candi, wayang beber dan sebagainya. Selanjutnya melalui penggabungan corak lukisan dengan seni dekorasi pakaian, muncul seni batik tulis seperti yang kita kenal sekarang ini.

Jenis dan corak batik tradisional tergolong amat banyak, namun corak dan variasinya sesuai dengan filosofi dan budaya masing-masing daerah yang amat beragam. Khasanah budaya Bangsa Indonesia yang demikian kaya telah mendorong lahirnya berbagai corak dan jenis batik tradisioanal dengan ciri kekhususannya sendiri.



Perkembangan Batik di Indonesia

Sejarah pembatikan di Indonesia berkaitan dengan perkembangan kerajaan Majapahit dan kerajaan sesudahnya. Dalam beberapa catatan, pengembangan batik banyak dilakukan pada masa-masa kerajaan Mataram, kemudian pada masa kerajaan Solo dan Yogyakarta.

Kesenian batik merupakan kesenian gambar di atas kain untuk pakaian yang menjadi salah satu kebudayaan keluarga raja-raja Indonesia zaman dulu. Awalnya batik dikerjakan hanya terbatas dalam kraton saja dan hasilnya untuk pakaian raja dan keluarga serta para pengikutnya. Oleh karena banyak dari pengikut raja yang tinggal diluar kraton, maka kesenian batik ini dibawa oleh mereka keluar kraton dan dikerjakan ditempatnya masing-masing.

Proses pembuatan batik
Dalam perkembangannya lambat laun kesenian batik ini ditiru oleh rakyat terdekat dan selanjutnya meluas menjadi pekerjaan kaum wanita dalam rumah tangganya untuk mengisi waktu senggang. Selanjutnya, batik yang tadinya hanya pakaian keluarga istana, kemudian menjadi pakaian rakyat yang digemari, baik wanita maupun pria.

Bahan kain putih yang dipergunakan waktu itu adalah hasil tenunan sendiri. Sedang bahan-bahan pewarna yang dipakai terdiri dari tumbuh-tumbuhan asli Indonesia yang dibuat sendiri antara lain dari : pohon mengkudu, tinggi, soga, nila, dan bahan sodanya dibuat dari soda abu, serta garamnya dibuat dari tanah lumpur.

Jadi kerajinan batik ini di Indonesia telah dikenal sejak zaman kerajaan Majapahit dan terus berkembang hingga kerajaan berikutnya. Adapun mulai meluasnya kesenian batik ini menjadi milik rakyat Indonesia dan khususnya suku Jawa ialah setelah akhir abad ke-XVIII atau awal abad ke-XIX. Batik yang dihasilkan ialah semuanya batik tulis sampai awal abad ke-XX dan batik cap dikenal baru setelah usai perang dunia kesatu atau sekitar tahun 1920. Kini batik sudah menjadi bagian pakaian tradisional Indonesia.



Batik Pekalongan

Meskipun tidak ada catatan resmi kapan batik mulai dikenal di Pekalongan, namun menurut perkiraan batik sudah ada di Pekalongan sekitar tahun 1800. Bahkan menurut data yang tercatat di Deperindag, motif batik itu ada yang dibuat 1802, seperti motif pohon kecil berupa bahan baju.

Namun perkembangan yang signifikan diperkirakan terjadi setelah perang besar pada tahun 1825-1830 di kerajaan Mataram yang sering disebut dengan perang Diponegoro atau perang Jawa. Dengan terjadinya peperangan ini mendesak keluarga kraton serta para pengikutnya banyak yang meninggalkan daerah kerajaan. Mereka kemudian tersebar ke arah Timur dan Barat. Kemudian di daerah - daerah baru itu para keluarga dan pengikutnya mengembangkan batik.

Ke timur batik Solo dan Yogyakarta menyempurnakan corak batik yang telah ada di Mojokerto serta Tulungagung hingga menyebar ke Gresik, Surabaya dan Madura. Sedang ke arah Barat batik berkembang di Banyumas, Kebumen, Tegal, Cirebon dan Pekalongan. Dengan adanya migrasi ini, maka batik Pekalongan yang telah ada sebelumnya semakin berkembang.

Seiring berjalannya waktu, Batik Pekalongan mengalami perkembangan pesat dibandingkan dengan daerah lain. Di daerah ini batik berkembang di sekitar daerah pantai, yaitu di daerah Pekalongan kota dan daerah Buaran, Pekajangan serta Wonopringgo.

Museum batik Pekalongan
Perjumpaan masyarakat Pekalongan dengan berbagai bangsa seperti Cina, Belanda, Arab, India, Melayu dan Jepang pada zaman lampau telah mewarnai dinamika pada motif dan tata warna seni batik.

Sehubungan dengan itu beberapa jenis motif batik hasil pengaruh dari berbagai negara tersebut kemudian dikenal sebagai identitas batik Pekalongan. Adapun motifnya antara lain batik Jlamprang diilhami dari Negeri India dan Arab, batik Encim dan Klengenan, dipengaruhi oleh peranakan Cina, batik Pagi Sore oleh Belanda, dan batik Hokokai, tumbuh pesat sejak pendudukan Jepang.


Perkembangan budaya teknik cetak motif tutup celup dengan menggunakan malam (lilin) di atas kain yang kemudian disebut batik, memang tak bisa dilepaskan dari pengaruh negara-negara itu. Ini memperlihatkan konteks kelenturan batik dari masa ke masa.

Batik Pekalongan menjadi sangat khas karena bertopang sepenuhnya pada ratusan pengusaha kecil, bukan pada segelintir pengusaha bermodal besar. Sejak berpuluh tahun lampau hingga sekarang, sebagian besar proses produksi batik Pekalongan dikerjakan di rumah-rumah. Akibatnya, batik Pekalongan menyatu erat dengan kehidupan masyarakat Pekalongan yang kini terbagi dalam dua wilayah administratif, yakni Kotamadya Pekalongan dan Kabupaten Pekalongan.

Pasang surut perkembangan batik Pekalongan, memperlihatkan Pekalongan layak menjadi ikon bagi perkembangan batik di Nusantara. Ikon bagi karya seni yang tak pernah menyerah dengan perkembangan zaman dan selalu dinamis. Kini batik sudah menjadi nafas kehidupan sehari-hari warga Pekalongan dan merupakan salah satu produk unggulan. Hal itu disebabkan banyaknya industri yang menghasilkan produk batik. Karena terkenal dengan produk batiknya, Pekalongan dikenal sebagai Kota Batik. Julukan itu datang dari suatu tradisi yang cukup lama berakar di Pekalongan. Selama periode yang panjang itulah, aneka sifat, ragam kegunaan, jenis rancangan, serta mutu batik ditentukan oleh iklim dan keberadaan serat-serat setempat, faktor sejarah, perdagangan dan kesiapan masyarakatnya dalam menerima paham serta pemikiran baru.

Batik yang merupakan karya seni budaya yang dikagumi dunia, diantara ragam tradisional yang dihasilkan dengan teknologi celup rintang, tidak satu pun yang mampu hadir seindah dan sehalus batik Pekalongan.


Senin, 05 Maret 2012

produk sepatu machbeth

Macbeth Hensley Black Black White Classic Canvas Spring Summer 2012
Macbeth Hensley Black Black White Classic Canvas Spring Summer 2012
MMF10018.014
Rp.899,000.00
Macbeth Hensley Dark Grey Grey White Classic Canvas Spring Summer 2012
Macbeth Hensley Dark Grey Grey White Classic Canvas Spring Summer 2012
MMF10018.015
Rp.899,000.00
Macbeth Hensley Brick White Waxed Suede Spring Summer 2012
Macbeth Hensley Brick White Waxed Suede Spring Summer 2012
MMF10018.017
Rp.899,000.00
Macbeth Brighton Anthracite Medium Grey Cement Synthetic Suede Retro Nylon Spring Summer 2012
Macbeth Brighton Anthracite Medium Grey Cement Synthetic Suede Retro Nylon Spring Summer 2012
MMF10019.024
Rp.749,000.00
Macbeth Brighton Midnight Ensign Cement Synthetic Suede Retro Nylon Spring Summer 2012
Macbeth Brighton Midnight Ensign Cement Synthetic Suede Retro Nylon Spring Summer 2012
MMF10019.025
Rp.749,000.00
Macbeth Brighton Brick Red Cement Synthetic Suede Retro Nylon Spring Summer 2012
Macbeth Brighton Brick Red Cement Synthetic Suede Retro Nylon Spring Summer 2012
MMF10019.026
Rp.749,000.00
Macbeth Brighton Black Grey Safety Suede Canvas Spring Summer 2012
Macbeth Brighton Black Grey Safety Suede Canvas Spring Summer 2012
MMF10019.027
Rp.749,000.00
Macbeth Langley Medium Grey Grey Classic Canvas Spring Summer 2012
Macbeth Langley Medium Grey Grey Classic Canvas Spring Summer 2012
MMF10022.005
Rp.699,000.00
Macbeth Langley Black Med Grey Green Suede Spring Summer 2012
Macbeth Langley Black Med Grey Green Suede Spring Summer 2012
MMF10022.008
Rp.799,000.00
Macbeth Langley Black Wu Classic Canvas Spring Summer 2012
Macbeth Langley Black Wu Classic Canvas Spring Summer 2012
MMF10022.009
Rp.699,000.00
Macbeth Mcqueen Black Cement Classic Canvas Spring Summer 2012
Macbeth Mcqueen Black Cement Classic Canvas Spring Summer 2012
MMF10025.001
Rp.699,000.00
Macbeth Mcqueen Red White Classic Canvas Spring Summer 2012
Macbeth Mcqueen Red White Classic Canvas Spring Summer 2012
MMF10025.004
Rp.699,000.00
 

Sinopsis Macbeth

Macbeth adalah seorang jendral di bawah pemerintahan raja Skotlandia Duncan I. Pada suatu hari ia dan temannya Banquo bertemu dengan tiga tukang sihir yang meramalkan bahwa Macbeth bakal menjadi raja suatu hari, dan Banquo walaupun tidak akan menjadi raja tapi akan memperanakkan raja-raja.
Ketika Macbeth pulang dan memberitakan hal ini kepada istrinya Lady Macbeth, ia segera menyusun rencana untuk membunuh Duncan yang akan berkunjung dan menginap di rumah mereka. Setelah menjadi raja, Macbeth juga takut bahwa Banquo akan membocorkan rahasia tentang ketiga tukang sihir, dan memerintahkan ia dibunuh juga.
Sementara itu seorang jendral lain yang bernama Macduff menjadi curiga akan tingkah laku Macbeth yang menampakkan gejala-gejala ketakutan dan rasa bersalah. Ia kemudian bergabung dengan Malcolm dan Donalbain, kedua anak Duncan yang juga merasa curiga.
Perasaan takut Macbeth mendorongnya untuk mencari tukang-tukang sihir itu lagi, dan kali ini mereka meramalkan bahwa Macbeth akan tetap hidup "sampai hutan Great Birnam datang ke bukit Dunsinane". Selain itu, juga bahwa Macbeth tidak akan dibunuh oleh seorang yang dilahirkan dari seorang wanita. Berpikir bahwa ini hal yang mustahil, Macbeth menjadi sombong dan puas akan jawaban ini. Tapi Lady Macbeth akhirnya tidak kuat lagi dan menjadi gila. Terutama ia merasa bahwa ada noda darah di tangannya yang tidak mau hilang walaupun dicuci berkali-kali.
Malcolm dan Macduff pergi ke Inggris dan merencanakan kudeta untuk membunuh Macbeth. Mereka akhirnya menyerang puri Macbeth dengan sekelompok prajurit, sambil membawa pucuk-pucuk pohon dari hutan Great Birnam sebagai samaran (hutan Birnam datang ke bukit Dunsinane). Macduff berhasil memaksa Macbeth untuk berduel dengannya. Macbeth masih merasa sombong karena berdasarkan ramalan tukang-tukang sihir, ia tidak akan pernah dibunuh oleh "seseorang yang dilahirkan dari seorang wanita". Tetapi Macduff menjawab bahwa ia "diambil dari rahim ibunya" (dengan operasi caesar). Akhirnya Macduff berhasil memotong kepala Macbeth dan menyerahkan tahta kerajaan kepada Malcolm.

macbeth

Macbeth adalah sandiwara tragedi karya William Shakespeare yang ditulis sekitar tahun 1606. Drama ini adalah salah satu tragedi Shakespeare yang terkenal dan juga yang paling pendek. Terjemahan buku ke dalam bahasa Indonesianya dengan judul yang sama dilakukan oleh Trisno Sumardjo.
Tragedi ini menceritakan tentang ambisi yang berubah menjadi kejahatan, seorang jenderal yang mengkhianati rajanya, sahabatnya, bahkan jiwanya sendiri. "Fair is foul, and foul is fair" adalah inti dari Macbeth yang mengisahkan pahlawan-panglima Macbeth dan istrinya yang berambisi menjadi raja dan ratu Skotlandia. Mereka mengira bahwa satu-satunya jalan menuju tahta raja adalah melalui pedang. Tetapi niat jahat memiliki rencana sendiri untuk menampakkan jati dirinya.

prapatan rebel bandung

coretan kali ini mengankat topik yg sudah hangat di kalangan teman-teman penggiat musik bawah tanah.. berita ini sudah mulai terdengar dari hari selasa malam yaitu “PR Berulah (kembali)” Salah satu clothing ternama yang memiliki reputasi cukup ngesbreng di kalangan remaja  penikmat aibon bernama Prapatan Rebel berulah kembali saudara-saudara. Kali ini PR bikin kasus pembajakan art,pembajakan kaos,perlanggaran etika dan pelecehan terhadap suatu golongan  PR bikin kaos yg melecekan slogan BDM “panceg dina galur” (slogan kasundaan).berikut ini foto yg di comot dari Rottrevore Remains
pelanggaran yang terlihat dengan jelas, pembajakan desain,pelanggaran etika, kata2 yang tidak pantas untuk di tampilkan di hadapan umum. ini telah mencoreng indentitas orang sunda yang di kenal santun,ramah dan memiliki etika. tapi sayang kenapa kalian baru sadar sekarang.. padahal dari dulu desain/tulisan yg di keluarkan oleh brand ini sangat tidak wajar di publikasikan untuk umum.. saya selaku orang BANDUNG sangat kecewa dg hal ini apalagi hampir di setiap daerah ato dijalanan saya melihat baju/brand ini bnyak dipakai. IRONISnya adalah ANAK KECIL yg menjadi korban, dengan  tidak sadar mereka telah terdoktrin dengan kata” yg sangat tidak pantas untuk dipakai.. mereka terlalu polos untuk mengertikannya.. PESAN  UNTUK OWNER LEBEL INI “DESAIN MEMANG BEBAS TETAPI KITA HARUS BISA MENEMPATKANNYA JANGAN JADIKAN REGENERASI KITA MENJADI KORBAN UNTUK KEPENTINGAN INDIVIDU SEMATA” … 1x untuk PR buatlah desain secara bijak jangan sampai desain kalian menimbulkan stigma negative utk komunitas musik bawah tana. dan sejak muncul nya kasus ini muncul lah gerakan boikot produk PR semoga saja ini menjadi pembelajaran bagi pihak PR
info terkhir teman dari pihak BDM dkk telah bertemu dengan orang2 perwakilan PR